We're SPPIIIII-RAAAA----LIIIIIING

[access_identity]

So, according to Malaysian main body of Muslim clerics, tomboyism is now forbidden there. *chuckles* It's a consolation to see somebody else spiralling downwards even more, even faster than we are. Er OK no, I'm sorry. It's not funny at all

Comments

[shediao]

Kalau begitu boleh pinjam Kiyoshiru Yumemizu saja. Dari dulu saya melirik tapi ragu.

[access_identity]

boleh saja. memang sih, karena ini targetnya shoujo, maklum deh kalo gaya artworknya begitu (bukan berarti jelek, tapi memang sangat shoujo), dan juga gaya tuturnya (apalagi karena cerita yumemizu dilihat dari mata tetangganya yang masih SMA). tapi ceritanya bagus! dan tokoh yumemizu-nya itu gendeng, jadi suka :)

[ephi]

gw mau novelnya... gw mau novelnya...
*gulung2 ke arah Elex*

[access_identity]

iya, gue juga mauuuu!!!! tapi gue penasaran, episode di volume 7 ini emang khusus dibuat untuk manga atau gimana ya?

[festivewind]

Yes, I read the news on detiknews yesterday.
It was like... borrowing a word from a friend, Indonesia and Malaysia are competing to be the most idiotic country in the world.
And they say tomboy has tendencies to be homosexual. Pfft. Get a grip.

edit typo.

[access_identity]

Semua makin idiot. Jadi kalo kita lihat ada orang gila kelihatan waras sekarang, itu bukan karena dia udah sembuh tapi dunia ikut gila kayak dia.

Tapi bener-bener deh... jadi apa maksudnya celana panjang bakal dilarang dipake cewek di Malaysia? Atau... hm... apa lagi? Sepatu basket? Yah ini sih masih keputusan badan fatwa, belum dilegalkan pemerintah... jangan sampe deh! Sekarang aja Malaysia dengan politik rasisnya itu makin ga jelas aja...

Kalau yang badan musiknya Malaysia minta lagu-lagu Indonesia di-ban, sudah denger? Sing mboten-mboten wae...

Amit-amiiiit Indonesia jangan lebih buruk lagi deh dari ini!

[access_identity]

kalo gue gimana ya? either gue masuk sel di sebelah loe, atau nanti gue deh yang ngunjungin loe ke penjara. gue bawain deh apa yang loe perluin, mulai dari baju sampe makanan. mp3 player boleh masuk nggak ya... tapi disensor dulu kali ya, takut ada lagu indonesia di dalamnya.

[ephi]

You do know that you can be accused of being homosexual just by visiting amamiyarin? *ROTFL*

[access_identity]

ck... iya yah. now that you remind me. sial.

[janegray]

Religious extremists make me so sick. They give all sensible religious people a bad name.

[access_identity]

Try and read this.

[janegray]

O_o

*facepalms*

[broodingvampire]

Hah? Waduh, semakin malas gue untuk jalan-jalan ke Malaysia. Jangan-jangan, mereka mau jadi kaya Iran? ^^;;

Dan gue udah baca tentang ban musik Indonesia di sana. Er, kesannya kita rugi kalo musik Indonesia gak masuk ke sana. Yang ada, nanti perdebatannya kaya perdebatan marijuana, kalo gak bisa masuk secara legal, penyelundupan/pembajakan yang notabene ilegal pasti terjadi, hehehe. Lagian, kok kesannya mau menutup diri gitu... beneran mau jadi Iran? :P

[access_identity]

Yang mengherankan, kalo di Jakarta Post itu orang-orang Malaysia-nya sendiri yang nulis surat, bilang "Itu hanya keinginan orang cupet di badan musik aja kok" sambil bilang mereka cinta musik Indonesia ^^
Ada yang buat sesuatu lebih bagus dari lo? Cara satu-satunya menyaingi adalah... bikin yang lebih bagus lagi! Kan kalau musik Malaysia juga asyik, pasti otomatis pendengar mau ngedengar musik mereka.

Er, kita dihitung apa ya? Melayu? Melayu keuntungannya banyak, tapi peraturannya juga aduhai ketat. Kalo turunan Cina atau India, didiskriminasi... Jadi enakan yang mana...

[broodingvampire]

Enakan tinggal di Indonesia, huahahahahaha :P

Btw, Rent Review masih belum ^^; It will come, one day... soon... hopefully, but... another daaaay ;)

[access_identity]

Malah gue baca koran TEMPO tadi pagi, Malaysia mau larang yoga untuk Muslim... OMG. Paraaaaah.

Sip sip, ku kan sabar menanti di Teluk Bayur :)