★ baekhyun/chacha
title: untitled
pairing: chacha/baekhyun
warn: sok kinky lagi, TAPI AKU KINKY!!! mungkin...
Chacha is a drinker-heavy drinker. She spends her nights; visit the small bar just to taste the burnt sensation in her throat. Baekhyun is a part-timer in a small bar; he accompanies the visitors and entertains them with his beautiful masterpiece. There is one regular visitor attracts him so much, he would like to give his best masterpiece to that person. There is one regular bartender annoys her so much, she would never enjoy how often she imagines his beautiful fingers touch her skin the same way like he does it to a wine bottle.
Chacha itu pemabuk gitu. pekerjaan dia itu sebagai seorang audit dan dia kadang kali stress gitu sama keadaan dan tekanan di keseharian. Untuk melampiaskan semua itu, suatu hari dia gak sengaja nemu bar kecil gitu dan terpencil. Bar itu somehow emang nggak se elit bar-bar yang lainnya, tapi entah mengapa kayak ada sesuatu yang menarik dari bar itu. Orang-orang yang dateng kesana itu setiap kali berkunjung harus pake nametag gitu dan terserah pengunjungnya mau nulis nametag apa. Chacha kayak bingung gitu, tapi dia matuhin aja perintahnya.
Hari pertama dia nulis di nametagnya: “Person”
Tujuan Chacha emang cuma pengen menikmati aja minuman gitu sampe dia mabok dan terus end up somewhere she doesn’t know, just go with the flow aja (tapi, karena dia heavy drinker, biasanya dia kalo mabok masih bisa nyampe rumah dengan selamat). Trus, hari pertama itu dia mesen cocktail gitu random dan yang buat minumannya pas saat itu adalah Baekhyun gitu. Baekhyun ngasih minuman ke Chacha-minumannya warna oranye gitu. Chacha kayak biasa aja kan cuma Baekhyun itu flirty… once Chacha nyoba minumannya, ternyata enak. Chacha nanya ke Baekhyun, nama minumannya itu apa, Baekhyun bilang, “Desirability.” Then, he winks gitu. Chacha kesedek.
Chacha bertekad nggak mau ke bar itu lagi. Tapi, keesokan harinya dia dateng.
Kali ini dia nulis nama yang beda di nametag dan pada hari itu dia ketemu si bartender ini. Chacha kayak nggak peduli gitu meskipun si Baekhyun setiap kali mereka bertatap muka, senyum flirt ke Chacha. Baekhyun nyamperin Chacha terus ngasih minuman yang baru lagi, Baekhyun leans closer to her face as he spelled, “Coquette”. Chacha kayak jengkel gitu kan pas denger judulnya terus Chacha menolak minuman itu, tapi Baekhyun maksa. Akhirnya, Chacha minum. Dan dia pun ketagihan gitu.
Akhirnya untuk hari-hari kedepan, Chacha selalu berkunjung kesana abis pulang kerja dan dia selalu pake nama yang beda-beda. Tujuannya biar nggak ada yang tau nama aslinya, terutama si Baekhyun. Baekhyun juga sampe sekarang masih kayak suka flirt ke Chacha gitu meskipun Chacha ignored Baekhyun. But, Chacha couldn’t deny kalo misalnya pas dia lagi setengah high, dia suka merasa arousal setiap kali ngeliat Baekhyun lagi nge mix minuman. Especially, Baekhyun’s long and beautiful fingers.
Hingga suatu hari Baekhyun ngasih minuman ke Chacha dan rasanya agak pahit dan asin daripada biasanya, terus Chacha nanya ini minuman apa. Baekhyun bilang judul minumannya itu, “Mating”. Chacha deg-degan gitu tp somehow minumannya nagih, terus Chacha akhirnya minta nambah beberapa kali sampe akhirnya bar itu sepi tinggal mereka berdua kan. Dan Chacha mabok gitu. Trus, Baekhyun kayak narik megang lengan Chacha terus lift up dia ke atas meja bar. Di sana Baekhyun kiss on her neck gitu. Awalnya, Chacha chuckles and push Baekhyun, Chacha bilang-“Well if you really want to get inside me, guess what’s my real name?”
Baekhyun hummed as he put his hand on her genital gitu, kayak rub first and it makes Chacha whimpers gitu. Baekhyun whispered to her ear, “Cha…Cha…” Then, she moans, because she feels Baekhyun’s voice is like a gin in which she almost consumed everyday. Baekhyun thinks Chacha’s body is perfect and smooth like a bottle of wine. Chacha thinks Baekhyun’s lips tasted like a vodka and Baekhyun imagines pas dia lagi megang kepala atau rambut Chacha seperti dia lagi buka botol minuman alcohol. Pas Chacha lagi nge-bj Baekhyun gitu, Chacha teringat sama minuman yang dibikin si Baekhyun sebelumnya.
“I…never thought semen would have a similar taste like your…cocktail,”
Baekhyun laughs which makes her gagged. Trus Baekhyun bilang, “Actually, you have a great sense,” Baekhyun bilang kalo misalnya “Mating” itu emang contains semen-nya Baekhyun dan Chacha kayak shock gitu tiba-tiba mual. “But, it’s addicting, right?” teased Baekhyun, winks at her. Baekhyun bilang itu dia kumpulin pas dia lagi jerking off while thinking about her. Chacha jadi blushed.
Karena tinggal mereka berdua, Baekhyun nyalahin lagu instrumental gitu sambil ngebikinin Chacha minuman kan. Pas itu Chacha bilang, “I hate it the way I’m obsessed not only with your drinks, but the maker too…” Baekhyun cuma ketawa doang. Baekhyun ngasih minuman ke Chacha dan bilang kalo misalnya judulnya itu, “Adieu”
Turns out, abis Chacha minum dia langsung gak sadarkan diri. Baekhyun ketawa kecil gitu dan dia bawa Chacha ke rumahnya…
“Wow I love your latest masterpiece, it’s taste great and more perfect than your previous drinks!”
Baekhyun only gave a solemn smile.
Jadi, pas malam itu, Baekhyun ngasih obat ke dalem minumannya Chacha gitu biar dia gak sadarkan diri dan Chacha abis itu di bawa ke rumah Baekhyun. Kemudian, Baekhyun ngebunuh Chacha dan ngumpulin semua darah Chacha dan dimasukin ke dalem freezer buat jadi bahan cocktail-cocktail dia yang selanjutnya.
Because, Baekhyun thinks Chacha is a God’s masterpiece, yang mungkin bisa bikin drinks bikinan Baekhyun lebih dari masterpiece.
The end.
pairing: chacha/baekhyun
warn: sok kinky lagi, TAPI AKU KINKY!!! mungkin...
Chacha is a drinker-heavy drinker. She spends her nights; visit the small bar just to taste the burnt sensation in her throat. Baekhyun is a part-timer in a small bar; he accompanies the visitors and entertains them with his beautiful masterpiece. There is one regular visitor attracts him so much, he would like to give his best masterpiece to that person. There is one regular bartender annoys her so much, she would never enjoy how often she imagines his beautiful fingers touch her skin the same way like he does it to a wine bottle.
Chacha itu pemabuk gitu. pekerjaan dia itu sebagai seorang audit dan dia kadang kali stress gitu sama keadaan dan tekanan di keseharian. Untuk melampiaskan semua itu, suatu hari dia gak sengaja nemu bar kecil gitu dan terpencil. Bar itu somehow emang nggak se elit bar-bar yang lainnya, tapi entah mengapa kayak ada sesuatu yang menarik dari bar itu. Orang-orang yang dateng kesana itu setiap kali berkunjung harus pake nametag gitu dan terserah pengunjungnya mau nulis nametag apa. Chacha kayak bingung gitu, tapi dia matuhin aja perintahnya.
Hari pertama dia nulis di nametagnya: “Person”
Tujuan Chacha emang cuma pengen menikmati aja minuman gitu sampe dia mabok dan terus end up somewhere she doesn’t know, just go with the flow aja (tapi, karena dia heavy drinker, biasanya dia kalo mabok masih bisa nyampe rumah dengan selamat). Trus, hari pertama itu dia mesen cocktail gitu random dan yang buat minumannya pas saat itu adalah Baekhyun gitu. Baekhyun ngasih minuman ke Chacha-minumannya warna oranye gitu. Chacha kayak biasa aja kan cuma Baekhyun itu flirty… once Chacha nyoba minumannya, ternyata enak. Chacha nanya ke Baekhyun, nama minumannya itu apa, Baekhyun bilang, “Desirability.” Then, he winks gitu. Chacha kesedek.
Chacha bertekad nggak mau ke bar itu lagi. Tapi, keesokan harinya dia dateng.
Kali ini dia nulis nama yang beda di nametag dan pada hari itu dia ketemu si bartender ini. Chacha kayak nggak peduli gitu meskipun si Baekhyun setiap kali mereka bertatap muka, senyum flirt ke Chacha. Baekhyun nyamperin Chacha terus ngasih minuman yang baru lagi, Baekhyun leans closer to her face as he spelled, “Coquette”. Chacha kayak jengkel gitu kan pas denger judulnya terus Chacha menolak minuman itu, tapi Baekhyun maksa. Akhirnya, Chacha minum. Dan dia pun ketagihan gitu.
Akhirnya untuk hari-hari kedepan, Chacha selalu berkunjung kesana abis pulang kerja dan dia selalu pake nama yang beda-beda. Tujuannya biar nggak ada yang tau nama aslinya, terutama si Baekhyun. Baekhyun juga sampe sekarang masih kayak suka flirt ke Chacha gitu meskipun Chacha ignored Baekhyun. But, Chacha couldn’t deny kalo misalnya pas dia lagi setengah high, dia suka merasa arousal setiap kali ngeliat Baekhyun lagi nge mix minuman. Especially, Baekhyun’s long and beautiful fingers.
Hingga suatu hari Baekhyun ngasih minuman ke Chacha dan rasanya agak pahit dan asin daripada biasanya, terus Chacha nanya ini minuman apa. Baekhyun bilang judul minumannya itu, “Mating”. Chacha deg-degan gitu tp somehow minumannya nagih, terus Chacha akhirnya minta nambah beberapa kali sampe akhirnya bar itu sepi tinggal mereka berdua kan. Dan Chacha mabok gitu. Trus, Baekhyun kayak narik megang lengan Chacha terus lift up dia ke atas meja bar. Di sana Baekhyun kiss on her neck gitu. Awalnya, Chacha chuckles and push Baekhyun, Chacha bilang-“Well if you really want to get inside me, guess what’s my real name?”
Baekhyun hummed as he put his hand on her genital gitu, kayak rub first and it makes Chacha whimpers gitu. Baekhyun whispered to her ear, “Cha…Cha…” Then, she moans, because she feels Baekhyun’s voice is like a gin in which she almost consumed everyday. Baekhyun thinks Chacha’s body is perfect and smooth like a bottle of wine. Chacha thinks Baekhyun’s lips tasted like a vodka and Baekhyun imagines pas dia lagi megang kepala atau rambut Chacha seperti dia lagi buka botol minuman alcohol. Pas Chacha lagi nge-bj Baekhyun gitu, Chacha teringat sama minuman yang dibikin si Baekhyun sebelumnya.
“I…never thought semen would have a similar taste like your…cocktail,”
Baekhyun laughs which makes her gagged. Trus Baekhyun bilang, “Actually, you have a great sense,” Baekhyun bilang kalo misalnya “Mating” itu emang contains semen-nya Baekhyun dan Chacha kayak shock gitu tiba-tiba mual. “But, it’s addicting, right?” teased Baekhyun, winks at her. Baekhyun bilang itu dia kumpulin pas dia lagi jerking off while thinking about her. Chacha jadi blushed.
Karena tinggal mereka berdua, Baekhyun nyalahin lagu instrumental gitu sambil ngebikinin Chacha minuman kan. Pas itu Chacha bilang, “I hate it the way I’m obsessed not only with your drinks, but the maker too…” Baekhyun cuma ketawa doang. Baekhyun ngasih minuman ke Chacha dan bilang kalo misalnya judulnya itu, “Adieu”
Turns out, abis Chacha minum dia langsung gak sadarkan diri. Baekhyun ketawa kecil gitu dan dia bawa Chacha ke rumahnya…
“Wow I love your latest masterpiece, it’s taste great and more perfect than your previous drinks!”
Baekhyun only gave a solemn smile.
Jadi, pas malam itu, Baekhyun ngasih obat ke dalem minumannya Chacha gitu biar dia gak sadarkan diri dan Chacha abis itu di bawa ke rumah Baekhyun. Kemudian, Baekhyun ngebunuh Chacha dan ngumpulin semua darah Chacha dan dimasukin ke dalem freezer buat jadi bahan cocktail-cocktail dia yang selanjutnya.
Because, Baekhyun thinks Chacha is a God’s masterpiece, yang mungkin bisa bikin drinks bikinan Baekhyun lebih dari masterpiece.
The end.