Ferris Wheel mereka pun sudah turun. Kyu menggandeng Kimika sambil menariknya keluar dari Ferris Wheel. Terlihat senyuman ceria terpasang di wajah mereka. Ya, mereka berpacaran mulai hari ini.
Tiba-tiba, 2 couple berlari cepat sambil bergandengan tangan menuju mereka berdua. Otomatis Kyu dan Kimika kaget. Kurasa kalian tahu siapa couple yang mendatangi Kyu dan Kimika. Ya, Mimi dan Shintaro.
"AHA! SUDAH KU KETAHUI BAHWA KALIAN INI MEMANG PACARAN!", Mimi dan Shintaro merasa puas.
"h--he? bagaimana kalian tau? dan, apa yang kalian lakukan disini?", Kimika bertanya dengan gugup.
"Kami mendengar ketika kau dan Kyu akan berjalan-jalan kesini, jadi kami mengikuti kalian. Dan kami ikut menaiki Ferris Wheel, dan kami melihat kau dan Kyu berciuman. Ehehe, sumimasen, kurasa kami keterlaluan melihat kalian berciuman. Demo, omodetou!", kata Shintaro mengeluarkan senyuman manis nya.
"Kalian ini... dasar stalker... demo, sankyu ne! kalian juga harus longlast sampai nikah!", kata Kimika sambil merangkul Mimi.
"He..he..he.. tapi sebelum itu, kami harus mengatakan sesuatu", kata Mimi sedikit gugup. "He.. doshite?", kata Kimika bingung. "Sebenarnya, kami juga mengambil bukti tentang kalian berciuman. Silahkan dilihat, dan jika kalian buang, kami masih punya copy an nya, jadi masih ada buktinya. Nah, sekarang kami pergi dulu ya, Jaa ne!", kata Mimi panjang lebar lalu menyerahkan sebuah kamera kepada Kyu lalu lari menarik Shintaro.
"na..nandayo?!", Kyu melihat isi foto-foto kamera Shintaro dengan terbelalak.
"tenang Kyu... dia tidak seperti Rei. Dia hanya iseng saja. Sudahlah, biarkan saja couple gila itu... hahaha", Kimika menenangkan Kyu yang shock.
"ah~ yokatta..", kata Kyu lega.
---
Kyu menggandeng Kimika sambil duduk di sebuah ayunan. Dia tidak mau melepaskan genggaman tangan nya. Mereka memandang kembang api yang bertebaran di langit. Kimika menidurkan kepala nya di bahu Kyu. Kyu menyenderkan kepala nya di kepala Kimika.
"hari ini adalah hari yang paaaaling terbaik...", kata Kyu. "ya... betapa senang nya aku bisa bersama dengan orang yang kusayangi...", kata Kimika sambil tersenyum. Kyu membelai rambut Kimika lembut.
Kyu melirik jam tangannya. "ah, sudah jam 8 malam. Sebaiknya kita pulang...", Kyu berdiri sambil menarik tangan pacar nya menuju mobil.
---
Mobil Kyu berhenti di depan rumah Kimika. Kyu mengantar Kimika sampai di depan pintu rumahnya.
"Oyasumi, atashiwa no purinsesu", kata Kyu lalu mencium tangan Kimika.
"Oyasumi! atashiwa no purinsu!", Kimika tersenyum dan masuk ke rumahnya.
---
Keesokan harinya...
Kimika masuk sekolah pagi dengan ceria. Ia sangat senang mengingat kejadian kemarin di taman bermain. Tanpa ia tahu, ternyata kabar tentang ia dan Kyu berpacaran sudah tersebar ke seluruh sekolah. Pada saat ia masuk kelas, semua orang langsung memandangnya. Karena bingung dan tidak peduli, ia hanya cuek dan duduk di kursinya.
Pada saat ia akan mengambil bukunya, salah satu teman sekelas nya, Ryumi Kirimaru datang. "Ohayou, Kimika. Aku kira kau benar-benar membenci laki-laki terutama anak baru yang bernama Kyuhyun itu. Tak ku percaya, kau akhirnya akan menyukainya bahkan berpacaran dengannya", kata Ryumi sambil meninggalkan selembar kertas di mejanya. Setelah Kimika melihatnya, ternyata itu adalah foto pada saat ia sedang bermain di taman berdua bersama sahabat atau pacar nya, Kyu. Dibawah foto itu, tertera tulisan, "Pasangan Serasi di Erito Gakuen". Sambil meremas foto itu, ia berbisik pelan tapi penuh kemarahan.
"MIMI !!!!!"
Sementara itu, Mimi sedang berjalan berdua di kantin dengan pacarnya, Shintaro. Sama seperti Kimika, ia juga tidak mengetahui apapun tentang kabar baru yang beredar di sekolah. Mereka berdua sedang makan bersama sampai tiba-tiba Kimika mengguncang-guncang bahu Mimi dengan keras dan kasar.
"MIMI !!! KAU BERJANJI TIDAK AKAN MENYEBARKAN FOTO ITU!!!", kata Kimika dengan berteriak tapi tidak terlalu keras(?).
"Foto yang kemarin? aku memang tidak menyebarkan nya kok. Memangnya kenapa?", Mimi kebingungan. Shintaro menghentikan kegiatannya yang sedang mengunyah kue karena terkejut.
"Foto ini!", kata Kimika sambil memberi selebaran yang ia dapat dari Ryumi.
"I...Ini...", Mimi kaget. "Kami tak mengambil foto ini, kami jujur. Kami juga tak tahu akan hal ini, benarkan Shintaro?", kata Mimi sambil menunjukkan foto itu kepada pacarnya. Shintaro yang masih menghentikan kegiatannya mengunyah kue itu hanya bisa menggeleng kan kepalanya.
"Sudahlah! jangan bohong!", kata Kimika jengkel.
Shintaro cepat-cepat menyelesaikan kue yang tadi dia tidak sempat kunyah, dan menelannya. "KAMI TIDAK BERBOHONG!! kau lihat kan, aku memberi kameraku kepada Kyu!", kata Shintaro ketika mulut nya sudah kosong dan sedikit kesal.
"... benar juga. Go--gomen.. aku kaget, dan setahuku, hanya kalian yang mengetahui aku ke taman bermain. Demo, siapa yang memotretnya?", tanya Kimika.
"aku".
Kimika menengok ke belakang, ke pemilik suara itu. Dan dugaan nya benar. Satosa Kirei!
"Bagaimana mungkin? kau tidak mendengar pembicaraanku saat Kyu mengajakku ke taman bermain...", Kimika tidak bisa marah karena bingung.
"Memang tidak. Aku berniat untuk menyebarkan gosip tentang couple Mimi dan Shintaro, lalu aku mengikuti mereka. Mereka juga berencana ke taman bermain, dan ketika aku sadar bahwa mereka bertujuan untuk mengawasimu dan Kyu, akupun langsung mengikuti kalian berdua", jelas Kirei yang seperti biasa, CUEK.
Mimi dan Shintaro kaget, tapi mereka tidak bisa melakukan apa-apa.
Kimika hanya diam. Dia kali ini tidak emosi, melainkan khawatir. Ya, sangat khawatir. "Bagaimana aku harus menjelaskan ini pada Kyu?", tanya Kimika dalam hati.
---to be continue---
A/N: yosh, selesai juga chapter 8. oyy
![](../../img/userinfo.gif?v=3)
myblackgaemgyu !! jangan lupa comment loh yaa. wkwk.